Bila
pada tahun sebelumnya peringatan UU Desa diselenggarakan di Kabupaten Sukabumi,
Jawa Barat serta di Desa Cipta Gelar yang merupakan desa adat, maka tahun ini,
peringatan UU Desa diselenggarakan di NTT, dengan mengambil tema desa
perbatasan. Rangkaian kegiatan meliputi rapat kerja kementerian Desa PDTT,
international conference on Sustainable Rural Development in Border Areas, dan
pesta rakyat di Kabupaten Rote. Beberapa keynote speaker dari dalam dan luar
negeri diundang pada international conference yang dilaksanakan secara luring
dan daring, untuk mendiskusikan berbagai isu penting daerah perbatasan
Kegiatan
rapat kerja kementerian desa PDTT dihadiri oleh Menteri Desa, Wamen, Sekjen,
dan semua pejabat eselon 1 dan eselon 2.
Semua pejabat eselon 1 dan eselon 2 harus memaparkan hasil evaluasi
program dan anggaran 2022, serta rencana program dan anggaran termasuk program
unggulan tahun anggaran 2023. Raker dibuka oleh Menteri Desa PDTT, Dr. (Hc)
Abdul Halim Iskandar, M.Pd. Pemandu raker adalah Sekjen Kemendesa PDTT, Taufiq
Majid, S.Sos, M.Si. Menteri dan wakil menteri desa PDTT, Budi Arie Setiadi,
serta semua peserta raker memberikan pendalaman setelah pemaparan setiap unit
kerja.
Raker
diselenggarakan di Ballroom Hotel Aston, Kupang. Hotel Aston sebenarnya biasa
saja, namun view laut dan pantai adalah daya tarik yang eksotisnya tak
terbantahkan. Meski di sana-sini masih ada hal yang mengganggu. Sampah yang
bertebaran, tempat-tempat jualan yang kurang bersih. Namun itu semua
terkalahkan dengan jejeran beragam ikan laut yang tersedia di pantai seberang
hotel. Ikan-ikan yang segar dan siap disantap dengan berbagai olahan yang
lezat.
Raker
berjalan lancar. Kebetulan saya sebagai kepala BPSDM kebagian tampil pertama.
Setelah saya, dilanjut dengan para pejabat eselon 2 di lingkungan BPSDM,
dimulai dari sekretaris badan, kepala pusat pengembangan pemberdayaan
masyarakat desa, kepala pusat pelatihan SDM, kepala pusat pelatihan pegawai ASN,
dan kepala pusat Pembinaan Jabatan Fungsional. Diteruskan dengan pendalaman,
yang secara bergantian disampaikan oleh staf ahli, para dirjen dan kepala
badan, juga irjen dan kesekjenan. Terakhir adalah tanggapan dan arahan wakil
menteri serta menteri.
Karena
di Kementerian Desa PDTT ada 8 unit eselon 1 dan puluhan unit eselon 2, maka
waktu raker selama dua hari terasa sangat padat. Raker dimulai pukul 08.00 dan
berakhir pukul 22.00, waktu istirahat hanya untuk ishoma. Namun karena kami
relatif fokus dalam mendengarkan setiap presentasi dan terlibat aktif dalam
diskusi, waktu berjalan seperti begitu cepat. Untuk mensiasati kelelahan karena
kebanyakan duduk, di saat-saat tertentu kami menyelinginya dengan berjalan
sebentar, bergerak, menekuk-nekuk badan. Untuk sebagian bapak, sesekali keluar
ruangan sebentar untuk merokok.
Pada
kegiatan tersebut, kami semua pejabat eselon 1 juga harus menandatangani
perjanjian kinerja dan pakta integritas bersama menteri, yang disaksikan oleh
wamen.
Semoga
Allah memberikan kemudahan dan kelancaran pada kami semua untuk berkhidmat.
Semoga Allah meridhai.
Amiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan tulis tanggapan Anda di sini, dan terima kasih atas atensi Anda...