Landing di Sultan Hasanuddin Airport pada 12.40 WIT. Ada 34 orang dalam rombongan Unesa. Dua orang dari Prodi S2 PTK (saya dan Dr. IGP Asto), selebihnya adalah pejabat di lingkungan FT, mulai dari dekan, semua pembantu dekan, kajur dan jajarannya.
Hari ini sampai tanggal 6 Mei nanti, kami akan mengikuti Konvensi Nasional ke-6 Aptekindo (Asosiasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan) dan Temu Karya ke-17 FT/FPTK-JPTK se-Indonesia. Selain konvensi dan temu karya, kegiatan ini juga dipadukan dengan seminar internasional TVET (Technical and Vocational Education and Training). Konvensi Aptekindo dan Temu Karya ini merupakan kegiatan dua tahunan. Lokasi penyelenggaraanya bergiliran dari satu kota ke kota yang lain, dengan panitia gabungan dari berbagai perguruan tinggi yang menjadi anggotanya.
Tadi, di pesawat, saya duduk berdampingan dengan bu Lusia Rahmawati, sekjur PTE, masih muda dan manis. Sebelah kanan saya adalah Dr. Soerjanto, mas Kaha. Lama sekali saya tidak pernah ngobrol dengan mas Soer. Maka kesempatan tadi saya manfaatkan untuk saling berkabar. Terutama menanyakan kondisi kesehatan istri beliau, yang kabarnya sedang sakit. Dari cerita mas Soer, sakit istrinya nampaknya cukup serius. Doa saya, semoga ibu Soerjanto segera diberikan kesembuhan, kesehatannya membaik dan pulih, sehingga bisa terus mendampingi suami dan putra-putri tercinta.
Kembali ke konvensi Aptekindo. Acara hari pertama ini nanti, tentu saja, adalah opening ceremony. Bertempat di Hall Clarion Hotel, kami akan beramah tamah dalam welcome party-gala dinner pada pukul 18.00. Diteruskan dengan sambutan-sambutan, mulai dari Dekan FT UNM selaku ketua panitia, Drs. Ganefri, P.hD selaku ketua panitia, rektor UNM, gubernur Sulawesi Selatan, dan ditutup dengan sambutan dari Mendikbud yang sekaligus akan membuka acara secara resmi. Tentu saja, diiringi dengan pagelaran seni, salah satunya adalah tari tonkonan dari Tana Toraja. Tonkonan adalah miniatur rumah Toraja.
Besok, hari kedua, adalah sesi panel. Beberapa pembicaranya adalah Prof. Dr. Supriadi Rustad (Dir Ditendik, Dikti), Surya Dharma, M.Pd, P.hD (Direktur P2TK Dikmen), Prof. Ir. Illah Sailah (Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dikti Kemdikkbud), dan Ir. Anang Tjahyono, M.T (Direktur Pembinaan SMK). Setelah makan siang, sesi panel dilanjutkan lagi, dengan pembicara meliputi Michio Horiguchi (Silver Expert JICA Japan), Prof. Dr. Nor Aisyah Buang (Universitas Kebangsaan Malaysia), Prof. Dr. Ruhizan (pakar IT dan Pendidikan Kejuruan Malaysia), dan Jack Brain (TVET Expert).
Setelah sesi panel, masuklah sesi pararel. Ada lima kelompok pada sesi ini, tiap kelompok membahas subtema yang berbeda. Pada tiap kelompok ditampilkan 6 makalah terpilih. Makalah saya, berjudul 'The Teaching and Learning of Home Economics with Problem-Based and Character-Based Learning Models', terpilih untuk ditampilkan di kelompok tiga. Thanks, Mbak Sirikit, telah membantu menterjemahkan makalah saya.....
Makassar, 3 Mei 2012
Wassalam,
LN
0 komentar
Posting Komentar
Silakan tulis tanggapan Anda di sini, dan terima kasih atas atensi Anda...