Kemarin di BPPMDDTT Bengkulu, hari ini di BBPPMDDTT Yogyakarta. Lain Bengkulu lain Yogya. Kalau Di Bengkulu banyak tanaman keras seperti sawit, durian, karet, manggis, Yogya lebih ke tanaman 'lunak'. Tomat, terong, sawi, cabe, bunga-bunga. Ada lebah madu juga, lebahnya kecil-kecillll imut tidak galak, namanya lebah klanceng ya, madunya ada yang coklat ada yang hitam. Makanan lebah adalah bunga.... apa ya namanya, lupa saya, bunga air mata pengantin, gitu deh sepertinya.... Warnanya merah cerah, dan lebah-lebah itu suka mengitarinya.
Oya,
ada juga tanaman jeruk, saya lupa juga jeruk apa namanya, kalau nggak salah
jeruk dekopon, katanya asli Jepang. Saya sempat memetiknya dua buah, tapi belum
sempat saya makan, jadi tidak bisa cerita bagaimana rasanya. Katanya sih
rasanya manis kayak yang metik hehhe....
Oya,
ada juga tanaman edamame, bibitnya dari Jember. Subur dan besar-besar. Saya
sempat menikmati adamane segar yang baru saja dipetik dan langsung direbus.
Gurih. Asli. Rasanya persis edamame. Kik kik.
Oya
(ini oya yang ketiga), ada juga sapi, kambing, ayam, kelinci, lele, cacing,
ulat, yang semuanya dipelihara. Tapi saya menolak melihat, terutama cacing dan
ulat. Hiiii
Berada
di Balai Besar Yogya ini sungguh bikin kerasan. Bangunan-bangunannya relatif
terawat. Lahan optimal dimanfaatkan. Bunga di mana-mana, indah seperti di
tempat wisata. Kepala balai ramah dan bervisi. Pegawainya ramah dan solid.
Menyenangkan pokoknya.
Kapan-kapan
saya mau ke sini lagi. Sore ini harus balik Jakarta dulu. Nanti malam harus
menghadiri acara Pembukaan Training of Trainers angkatan 3. Pak Menteri yang
akan membuka, maka saya harus menyampaikan laporan.
Beli
sepatu ling-ling ke Bengkulu.
Kenapa
Citilink telat melulu....
Yogya,
5 Oktober 2021
0 komentar
Posting Komentar
Silakan tulis tanggapan Anda di sini, dan terima kasih atas atensi Anda...